Jika angin kehidupan terlalu kencang menghempas hidupmu
maaf,
aku bukan perempuan yang mampu menghentikan badai...
aku hanya mampu duduk disampingmu,
sesekali memelukmu jika kau butuhkan pelukan untuk sekedar meyakinkan diri bahwa kau tak sendiri,
sayang... maaf harus kukatakan..tidak semua orang mencintamu. Bahkan mungkin mutiara hatimu membentuk lubang luka dihidupmu.. inipun bukan akhir segalanya! Masih banyak hati yg menanti cintamu
Cinta tak bisa hanya menjadi sebuah sumpah yang tertulis dengan titik-titik darah tanpa tindak nyata, saat tuturmu janjikan cinta maka bergeraklah, sebelum bekumu mengubah semuanya menjadi titik-titik hambar, cikal bakal sebuah bara besar yang akan menghancurkanmu atau orang yang kau cintai.
Kau memang bukan cinta pertamaku,Tapi maaf, aku bukan perempuan pemuja cinta pertama, tapi aku mencari cinta sejatiku. Dan itu kamu...
Aku Perempuan yang kau simpan diujung hatimu, dengan lentera kecil yang hampir padam,nadi sayang yang makin melemah tanpa kau ijinkan mendengar keluhmu atau berbagi bahagiamu...
Lala... pemuda romantis dengan sejuta sajak cinta. Aku sering mabuk dengan semua romantismenya. Mendadak aku merasa cukup dewasa untuk mencicipi aroma kama sutra. Bau tubuhnya... gerakan badannya.... Kerling matanya bahkan suaranya membiusku ke alam lain...