Thursday, April 18, 2013

Pasungan Jiwa (Lelaki Bersayap Malam) 2


Kepada jiwa yang tak pernah menyerah,
Yang menggulungku berputar pada arus yang kau suka
Tak lelahkan dirimu melihat kelelahanku ??
Tak jengahkah dirimu mendengar ceracauku ??
Kau tetap membatu dengan semua inginmu
Semua maumu

Monday, April 15, 2013

Lelaki Bersayap Malam

Aku kagumi saat kau belajar pahami karakterku,
Ya, kau eja semua keanehanku..
Temani semua kegilaanku..
Menghangat saat aku membeku
Membeku saat baraku menyala..

Tolong Ajari aku Cinta



Aku pernah 'jatuh' hati padamu,
Saat itu aku menggulung kejatuhanku dlm ruang gelap disisi jiwaku.
Lalu aku lari dari semua bayangmu.
Kemarin angin menghantarmu tepat didepanku.
Dg senyum yg sama..
Romantisme yg sama..
Bisikmu,
"Hai, aku taman bermainmu, aku tau kau masih secengeng dulu, taman itu masih kosong, cantik.."
Lalu kau kecup keningku..

************

Friday, April 12, 2013

Say, Ternyata Kehilangan Kamu Itu Perih...



   Aku tak mengerti mengapa selama Îηî aku begitu ingin melemparmu jauh dari ruang rasaku, nalarku selalu bertaring tatkala hatiku melembut menikmati semua tentang kamu.

Aku harus pergi dari ruang pesonamu. Harus!!
Kupikir itulah pemberontakan yg akan berakhir sangat indah. Aku pemenangnya, tatkala aku mampu lepaskan diriku dari rengkuhan pelukmu.

Aah say,
Sebenarnya bersamamu aku menemukan hal yang sangat menakjubkan dalam hidupku, semua kegilaanmu, tegar tengkukmu, kekuatanmu untuk tetap bertahan, membuat hariku selalu penuh kejutan.

Kau kesakitan yang nikmat,

Kau keindahan yang hangat.



Thursday, April 11, 2013

Epilog Rasa



 
Sayang...

Saat ini , aku hanya ingin mengenang semua cerita kita...

bukan cerita kita, ceritaku tepatnya!ada yang berbentuk seperti pecahan kaca sedikit lebar, ku pungut pelan, aku sentuh setiap sisinya aahh... say.. biarpun hanya pecahan, aku masih bisa menikmatinya. Acap kali pecahan ini melukai ku, tepiannya terlalu runcing, aku sering tergores jari-jariku terluka sedikit berdarah, namun aku tak mampu menghentikannya.

Sayang...

Saat kesadaranku merambah naik ke permukaan nalarku, aku tahu kau sang imaji yang diam. Kenangan kita hanya hasil dari sebuah istana mimpi yang aku bangun sendiri tanpa roh mu.



Aku hanya berusaha mencuri Roh mu di saat kau sibuk dengan duniamu.

Anda Gandrung Drakor? Orang Korea Itu Jatuh Cinta pada Negeriku!

  Hai pembaca, jumpa lagi dengan Nyai Sampur. Saat ini saya sedang tidak ingin bercerita hal mistis. Kita berbincang santai sambil ngopi, yu...