Thursday, November 18, 2021

Bicara Drakor, Punya Pasangan Orang Korea Enak ngga, sih?


 

Drama Korea alias drakor dan K-Pop sedang digandrungi banyak orang. Bahkan rasanya, yang tidak kenal dengan Gong Yu akan dianggap sungguh terlalu! Lalu, tidak sedikit yang kemudian bermimpi punya pasangan orang Korea.

 

Saya sendiri punya pasangan orang Korea. Kami sudah tujuh tahun menjalani kehidupan bersama. Banyak hal tidak sama dengan yang ada di drakor.

 

Untuk pembaca yang suka dengan drakor, saya akan membagikan suka-duka mempunyai pasangan orang Korea. Apa saja asiknya dan apa saja kendalanya saat kita punya pasangan pria Korea.

Pertama saya ingin berpesan, jangan terburu bermimpi, kita akan medapatkan sosok lelaki dengan karakter seperti yang ada di drakor.

 

Mau tahu bagian mana yang sama dengan di drakor saat kita punya pasangan orang Korea? Simak ini, ya.

 

Saat kita nonton drakor, kebanyakan tokoh prianya jarang sekali mengucapkan sarange. Itu memang karakter mereka.

 

Mereka akan sangat jarang mengatakan cinta. Sementara kita sebagai perempuan pastinya suka sekali dengan bisikan sarange dari orang yang paling kita cintai. Bener, ngga?

 

Mereka lebih pada praktek atau tindakan-tindakan kecil yang romantis. Misalnya menjerang air panas dalam gelas, lalu dibungkus kain saat musim dingin untuk dipegang berdua.

 

Kemudian melihat bintang di langit berdua, atau melepas jaketnya untuk kita saat udara begitu dingin. Hal-hal kecil ini menjadi budaya dan kebiasaan pria Korea.

 

Saat kita katakan I Love You, mungkin mereka hanya bereaksi dengan pelukan atau apa pun selain jawaban I Love You too.

 

Kalimat I love You atau sarange hanya akan mereka katakan pada saat yang bagi mereka penting sekali dan itu sangat jarang. Hal lainnya benar-benar tidak sama dengan drama Korea.

 

Kemudian bagi yang sudah juga mempunyai kekasih orang Korea, jangan berharap terlalu cepat dibawa atau dikenalkan pada lingkungannya. Jangan juga berharap dibawa ke lingkungan teman-teman terdekat atau keluarga misalnya.

 

Mereka butuh waktu yang cukup lama untuk yakin dan membawa kita pada lingkungan terdekatnya. Hal ini membutuhkan kesabaran kita juga jika ingin punya pasangan orang Korea.

 

Sebelumnya, kita akan merasa dan berpikir, mengapa saya disembunyikan? Ada apa sebenarnya? Benarkah dia cinta saya?

 

Akan butuh waktu cukup lama untuk mereka benar-benar yakin, lalu menggandeng tangan kita pada lingkungan terdekatnya.

 

Catatan lain, perhitungan mereka secara financial sangat detail

 

Terkadang bagi mereka, saat di awal dating, bayar sendiri-sendiri itu sudah biasa. Awalnya sebagian teman saya, saat tahu saya mulai dekat dengan pria Korea, mereka punya satu suara, orang Korea pelit, lho!

 

Tenang, sebab itu hanya di awal saja. Nanti saat sudah benar-benar bersama, semua akan berubah

 

Kemudian soal bermesraan di depan umum

 

Saat kita melihat drama Korea, si tokoh prianya seringkali dengan romatisnya dan cuek bermesraan di depan umum. Catat! Itu hanya ada dalam drama Korea.

 

Realitanya, mereka jarang begitu. Bagi mereka mungkin malu dan bukan kebiasaan mereka. Akan tetapi, membawakan tas kita, itu sudah biasa.

 

Atau, saat tali sepatu kita lepas, dia cuek saja dengan sekitar untuk merapikan tali sepatu. Hal ini pun sudah biasa. Tetapi, untuk bermesraan seperti dalam drama Korea, itu jangan diharapkan.

 

Hal lain lagi, mereka pribadi yang sensitif dan melankolis

 

Pria Korea tidak segan memperlihatkan emosinya saat mereka sedang sedih atau merasa hancur. Saya bahkan sering berpikir, mengapa dia lebih melankolis dari saya, ya?

 

Ya, seperti itulah secara garis besar karakter mereka. Untuk mengekspresikan kesedihan adalah hal wajar bagi mereka.

 

So, masih bermimpi punya pasangan orang Korea?*

 

Penulis: Nyai Sampur

 

Editor: Blackrose


No comments:

Post a Comment

Anda Gandrung Drakor? Orang Korea Itu Jatuh Cinta pada Negeriku!

  Hai pembaca, jumpa lagi dengan Nyai Sampur. Saat ini saya sedang tidak ingin bercerita hal mistis. Kita berbincang santai sambil ngopi, yu...